Showing posts with label Databases. Show all posts
Showing posts with label Databases. Show all posts

Sunday, January 27, 2013

Shrink Windows Internal Database (MICROSOFT##SSEE)


huff... akhirnya masalah salah satu server di kantor sudah selesai. Kali ini saya mau share tentang permasalahan yang terjadi pada salah satu server di kantor, dimana quota hardisk (drive C) server tersebut hampir habis. Server tersebut merupakan server yang kami pergunakan untuk sharing informasi dan data yang dibangun dengan menggunakan Windows SharePoint Services 3.0. Mengingat pentingnya fungsi server tersebut maka segera saya lakukan pengecekan penyebab habisnya quota drive C hardisk tersebut. Dari hasil pengecekan ternyata penyebab habisnya quota hardisk karena terdapat 2 file yang ukurannya sangat besar yaitu file "SharePoint_Config_ea047da6-7526-4073-a4f9-b81e3f10d4e7_log.LDF" dan "WSS_Content_EXT81_log.LDF" yang terdapat dalam folder C:\Windows\SYSMSI\SSEE\MSSQL.2005\MSSQL\Data\.

Karena file yang berukuran besar tersebut merupakan file database, maka saya cari informasi cara untuk mengurangi besar file tersebut. Dari hasil pencarian tersebut ternyata untuk database MSSQL 2005 memang sering terjadi pembengkakan file untuk Log melebihi file Datanya, dan untuk mengurangi ukuran filenya bisa dilakukan dengan shrink file.

Setelah menemukan solusi tersebut saya mencoba untuk melakukan shrink file terhadap databases tersebut, tetapi gagal karena belum bisa mengakses database yang dimaksud "MICROSOFT##SSEE" meskipun sudah menginstall SQL Server Management Studio Express 2005. Karena berkali-kali gagal untuk mengakses database "MICROSOFT##SSEE" akhirnya saya mencari informasi lagi untuk mengaksesnya di google, hasil pencarianpun tidak sia-sia dimana saya berhasil menemukan cara untuk mengakses database tersebut dan melakukan shrink file terhadap file Lognya, berikut detailnya:
    
Install SQL Server Management Studio Express 2005 pada server dengan SharePoint Services 3.0.
Buka Management Studio
Akses Windows Internal Database (MICROSOFT##SSEE) dengan server name: \\.\pipe\mssql$microsoft##ssee\sql\query 
Gunakan Windows Authentication, klik connect.
Setelah Connect pilih database yang akan kita shrink Log filenya.
Klik kanan dan pilih Properties > Options, ubah Recovery Mode menjadi Simple dan klik OK
Klik kanan lagi pada database tersebut dan pilih Tasks > Shrink > Files
Pilih Log untuk File Type dan klik OK untuk memulai shrink.
Lakukan berulang untuk mendapatkan ukuran file Log yang diinginkan.
Dan kembalikan lagi Recovery Mode menjadi Full ketika sudah selesai.

Ternyata kegagalan saya sebelumnya karena kesalahan pada server name untuk mengakses Windows Internal Database (MICROSOFT##SSEE) yang terbentuk saat installasi Windows SharePoint Services 3.0. Demikian share saya tentang Shrink Log File pada Windows Internal Database (MICROSOFT##SSEE), semoga bermafaat...

Tuesday, September 18, 2012

Akses SQL Server Express Edition via Jaringan


Sekedar share pengalaman yang saya dapatkan hari ini, yaitu cara mengakses SQL Server Express Edition yang sempat buat jidat berkerut.. hehehehhe..
SQL Server Express Edition secara default hanya bisa diakses oleh komputer lokal saja. Agar dapat diakses dari komputer lain (client) maka perlu berapa perubahan seting di Surface Area Configuration.

Caranya adalah :
Ke Start Menu -> All Program -> Microsoft SQL Server 2005 -> Configuration Tools -> SQL Server Surface Area Configuration. 









Pilih Surface Area Configuration for Services and Connections.














Setting Local and remote connections seperti diatas, klik Apply.












Setting SQL Server Browser seperti diatas, klik Apply. 

sumber : http://endanesia.com

Wednesday, August 15, 2012

Berkenalan dengan Oracle

Oracle, kata yang terdengar elite banget di telinga saya, dan sekarang saya akan berurusan dengan database yang terkenal mahal tersebut, tetapi yang akan saya pergunakan adalah versi gratisannya yaitu Oracle XE. Database ini akan dipergunakan untuk aplikasi kantor, berikut saya share singkat tentang Oracle:

Oracle adalah relational database management system (RDBMS) untuk mengelola informasi secara terbuka, komprehensif dan terintegrasi. Oracle Server menyediakan solusi yang efisien dan efektif karena kemampuannya dalam hal sebagai berikut:
Dapat bekerja di lingkungan client/server (pemrosesan tersebar)
Menangani manajemen space dan basis data yang besar
Mendukung akses data secara simultan
Performansi pemrosesan transaksi yang tinggi
Menjamin ketersediaan yang terkontrol
Lingkungan yang terreplikasi

Database merupakan salah satu komponen dalam teknologi informasi yang mutlak diperlukan oleh semua organisasi yang ingin mempunyai suatu sistem informasi yang terpadu untuk menunjang kegiatan organisasi demi mencapai tujuannya. Karena pentingnya peran database dalam sistem informasi, tidaklah mengherankan bahwa terdapat banyak pilihan software Database Management System (DBMS) dari berbagai 
vendor baik yang gratis maupun yang komersial. Beberapa contoh DBMS yang populer adalah MySQL, MS SQL Server, Oracle, IBM DB/2, dan PostgreSQL.

Oracle merupakan DBMS yang paling rumit dan paling mahal di dunia, namun banyak orang memiliki kesan yang negatif terhadap Oracle. Keluhan-keluhan yang mereka lontarkan mengenai Oracle antara lain adalah terlalu sulit untuk digunakan, terlalu lambat, terlalu mahal, dan bahkan Oracle dijuluki dengan istilah “ora kelar-kelar” yang berarti “tidak selesai-selesai” dalam bahasa Jawa. Jika dibandingkan dengan MySQL yang bersifat gratis, maka Oracle lebih terlihat tidak kompetitif karena berjalan lebih lambat daripada MySQL meskipun harganya sangat mahal.
Namun yang mereka tidak perhitungkan adalah bahwa Oracle merupakan DBMS yang dirancang khusus untuk organisasi berukuran besar, bukan untuk ukuran kecil dan menengah. Kebutuhan organisasi berukuran besar tidaklah sama dengan organisasi yang kecil atau menengah yang tidak akan berkembang menjadi besar. Organisasi yang berukuran besar membutuhkan fleksibilitas dan skalabilitas agar dapat memenuhi tuntutan akan data dan informasi yang bervolume besar dan terus menerus bertambah besar.
Pengembangan perangkat lunak Oracle:
Alat Oracle Corporation untuk aplikasi berkembang termasuk (antara lain):
Oracle Designer
Oracle Developer-yang terdiri dari Oracle Form, Oracle Penemu dan Oracle Laporan
Oracle jdeveloper
Netbeans
Oracle Application Express – juga dikenal sebagai APEX
Oracle SQL Developer
Oracle SQL Plus
Lembar Kerja
OEPE, Oracle Enterprise Pack untuk Eclipse.

Demikian share singkat tentang Oracle, selain hal tersebut saya akan share juga spesifikasi dari type-type database Oracle seperti gambar berikut:

Dari gambar diatas, Oracle XE (Express Edition) dinyatakan tidak support untuk OS Win 64bit, hanya untuk OS Linux 64bit, tetapi dari vendor aplikasi kantor yang akan dikembangkan tersebut Oracle XE bisa running di OS Win 64bit., jadi amanlah bagi rekan-rekan yang sudah punya Server dengan OS Win 64bit.