Friday, June 29, 2012

Gateway Internet Kantor dengan MIKROTIK


Akhir minggu kemarin saya dan team mendapat tugas untuk memasang jaringan internet di kantor cabang kami di pulau seberang, lumayan sebagai acara refreshing setelah seminggu berkutat dengan kerjaan kantor. Saya tidak akan menceritakan bagaimana perjalanan kami di pulau tersebut, melainkan menceritakan tentang konfigurasi jaringan internet kantor cabang kami yang menggunakan layanan ADSL dengan Mikrotik (RB750) sebagai gateway internetnya. Adapun konfigurasi network yang kami pergunakan adalah sebagai berikut:

Pada konfigurasi tersebut dial ADSL (ppoe) kami konfigurasi pada modem ADSL, dan Mikrotik kami pergunakan sebagai gateway internet dan webproxy. Webproxy tersebut kami gunakan untuk membatasi akses terhadap situs-situs tertentu pada saat jam kerja kantor. Untuk detail konfigurasi Mikrotik adalah sebagai berikut:

Konfigurasi nama ethernet agar mudah diingat:
Untuk ethernet 1 di ganti menjadi “INET” dan ethernet2 menjadi “LAN”
[admin@MikroTik] > interface ethernet set ether1 name=INET
[admin@MikroTik] > interface ethernet set ether2 name=LAN

Konfigurasi IP Address masing-masing ethernet
Sesuai dengan gambar network maka untuk ip address ethernet 1 (INET) 192.168.1.2/24 dan ethernet 2 (LAN) 172.16.1.1/24
[admin@MikroTik] > ip address add interface=INET address=192.168.1.2/24
[admin@MikroTik] > ip address add interface=LAN address=172.16.1.1/24

Konfigurasi IP Gateway
Kita perlu melakukan konfigurasi ip gateway agar mikrotik bisa terhubung ke internet, untuk ip gateway pada network diatas adalah 192.168.1.1
[admin@MikroTik] > ip route add gateway=192.168.1.1

Konfigurasi DNS
Selain mengkonfigurasi ip gateway agar bisa internetan perlu di konfigurasi ip dns. Ip dns yang digunakan untuk network ini adalah ip modem : 192.168.1.1
[admin@MikroTik] > ip dns set allow-remote-requests=yes servers=192.168.1.1

Konfigurasi NAT
Konfigurasi NAT yang akan kita lakukan ada dua yaitu masquerade dan redirect untuk keperluan web proxy (transparan proxy)
[admin@MikroTik] > ip firewall nat add action=masquerade chain=srcnat comment=""  disabled=no out-interface="INET"
[admin@MikroTik] > ip firewall nat add add action=redirect chain=dstnat comment="" disabled=no dst-port=80 protocol=tcp to-ports=8080


Konfigurasi Web Proxy
Untuk konfigurasi web proxy yang kami pergunakan adalah sebagai berikut:
[admin@MikroTik] ip proxy set  cache-administrator=webmaster enabled=yes port=8080

Untuk membatasi akses pengguna terhadap situs-situs tertentu pada waktu yang tertentu juga, maka kita perlu ada konfigurasi tambahan, yaitu:
Konfigurasi Access Web Proxy
Berikut konfigurasi access proxy untuk beberapa situs dan keywords:
[admin@MikroTik] ip proxy accessadd action=deny comment=situs disabled=no dst-host=*facebook*
[admin@MikroTik] ip proxy accessadd action=deny comment=situs disabled=no dst-host=*twitter*
[admin@MikroTik] ip proxy accessadd action=deny comment=situs disabled=no dst-host=*youtube*
[admin@MikroTik] ip proxy accessadd action=deny comment=situs disabled=no path=*mp3*
[admin@MikroTik] ip proxy accessadd action=deny comment=situs disabled=no path=*avi*
[admin@MikroTik] ip proxy accessadd action=deny comment=situs disabled=no path=*mp4*
[admin@MikroTik] ip proxy accessadd action=deny comment=situs disabled=no dst-host=*sex*
[admin@MikroTik] ip proxy accessadd action=deny comment=situs disabled=no dst-host=*porn*
[admin@MikroTik] ip proxy accessadd action=deny comment=situs disabled=no dst-host=*adult*
[admin@MikroTik] ip proxy accessadd action=deny comment=situs disabled=no path=*3gp*
[admin@MikroTik] ip proxy accessadd action=deny comment=situs disabled=no path=*mpeg*
  
Konfigurasi waktu dan ntp client Mikrotik
Untuk menyamakan waktu pada mikrotik, kita perlu  konfigurasi clock dan ntp client:
[admin@MikroTik] system clock set time-zone-name=Asia/Makassar
[admin@MikroTik] system ntp client set enabled=yes mode=unicast primary-ntp=203.160.128.6 secondary-ntp=202.169.224.16


Konfigurasi system script
Untuk keperluan kantor kami membuat dua script yang berfungsi untuk mengaktif dan menonaktifkan fungsi Proxy Access:
[admin@MikroTik] system script add name=sitesblock policy=ftp,read,write,policy,test,winbox,sniff source={/ip proxy access enable [/ip proxy access find comment="situs"]}
[admin@MikroTik] system script add name=sitesallow policy=ftp,read,write,policy,test,winbox,sniff source={/ip proxy access disable [/ip proxy access find comment="situs"]}

Konfigurasi Scheduler
Untuk konfigurasi kantor kami menggunakan enam buah scheduler, yaitu:
Sites7 : untuk memblok situs-situs yang sudah di daftarkan pada pukul 07.00
Sites12 : untuk membypass semua situs pada pukul 12.00
Sites13: untuk memblok kembali situs-situs yang sudah terdaftar pada pukul 13.00
Sites17 : untuk membaypass semua situs pada pukul 17.00
Sitessabtu : untuk menonaktifkan scheduler sites7, sites12, sites13 dan sites17  pada hari sabtu dan minggu
Sitessenin : untuk mengaktifkan kembali scheduler sites7, sites12, sites13 dan sites17  mulai hari senin sampai jumat.
[admin@MikroTik] system scheduler add name=sites17 interval=1d on-event=sitesallow start-date=jan/01/1970 start-time=17:00:00
[admin@MikroTik] system scheduler add name=sites12 interval=1d  on-event=sitesallow start-date=jan/01/1970 start-time=12:00:00
[admin@MikroTik] system scheduler add name=sites13 interval=1d  on-event=sitesblock start-date=jan/01/1970 start-time=13:00:00
[admin@MikroTik] system scheduler add name=sites7 interval=1d  on-event=sitesblock start-date=jan/01/1970 start-time=07:00:00
[admin@MikroTik] system scheduler add name=sitessabtu interval=1w on-event={/system scheduler set sites7,sites12,sites13,sites17 disabled=yes} start-date=jun/23/2012 start-time=00:00:00
[admin@MikroTik] system scheduler add  name=sitessenin interval=1w  on-event={/system scheduler set sites7,sites12,sites13,sites17 disabled=no} start-date=jun/25/2012 start-time=06:00:00

Pada konfigurasi scheduler sitessabtu dan sitessenin parameter start-date disesuaikan dengan tanggal pada hari sabtu dan hari senin, karena akan melakukan pengulangan setiap tujuh hari sekali.
Sekian dulu cerita saya mengenai konfigurasi Mikrotik sebagai gateway internet, silahkan rekan-rekan sesuaikan dengan keperluan masing-masing....

1 comment: